Sabtu, 09 September 2023

t

Sejatinya aku bukan penulis atau suka menulis...
namun keadaan yang memaksaku...Aku hanya ingin menulis. Entah kenapa, menurutku aku bisa menumpahkan segala kedukaanku atau kegundahanku... dengan tulisan. tidak setetes dirini memiliki darah sastrawan ataupun penulis.aku hanyalah remaja bodoh..aku, masih belasan tahun yang masih mencari jati diriku, mencari arti kebahagiaan sejati di dunia ini.

 ketika aku pertama kali mengenal dia. Namanya wida seorang anak keturunan keluarga yang baik...  Pertama kenal, ku pikir dia orangnya baik dan asyik. kita sering saling bercanda. Lama-kelamaan, karena seringnya kami bersama, akhirnya aku memiliki rasa lebih padanya. Saat itu, aku bahagia. Pertama kali aku merasakan jatuh cinta dan itu dengan dia, orang yang tidak pernah ku sangka akan masuk di dalam hidupku dan meninggalkan kenangan yang indah.

Tapi, itu dulu saat aku masih tidak terlalu mengerti tentang warna-warni dunia. Sekarang, satu tahun lebih setelah perpisahan sekolah itu, ternyata WIDA tidak ada di sampingku Atau di hadapku lago. paksaaan waktu untuk pergi setengah tahun yang lalu. Dan, ketika aku masih asyik menulis coretan"an  tentangnya, air mataku menetes. Aku tak sadar lagi, mengingat betapa dulu aku selalu membanggakan sosoknya.