Sabtu, 22 Februari 2020

judul e

Embun pagi telah menguap...
Pancaran mentari membuat gempita lenyap
Mataku tertegun menatap gulungan langit
Melepas hati yang terbelit

Kini ku mulai bisa tersenyum
Melihat dunia penuh rasa kagum
Setelah kian lama hatiku menangis
Menerjang kisah tragis
Moga rasa ini tak kian terkikis

Kini ku bisa gembira
Manjalani hidup dengan orang-orang tercinta
Setelah jiwaku berduka
Merintih dan tersiksa
Gunjingan karna runtuhnya kluarga

Aku bersyukur
Menemukan mu membuatku tak semakin hancur
Kini ku ingin hidup kembali
Mencari makna cinta sejati

Dengan hadirmu...
Naluriku bahagia bersamamu..

Mengenalmu 
Berjuta inspirasi bahagia antri d pikirku...

Trimakasih tuhan
Atas kiriman mu...

Dia sosok yg sempurna...



#####$$__&&---++((()///)(+-&&_


Di balik kabut
Ada sorot mata yang sesekali menghujam
Melewati celah-celah pekat
Menyulut bara rindu yang tak padam

Di balik kabut
Senyum terpancar dari bibirnya
Senyum teduh tanpa lusuh
Menghangatkan jiwa
Yang dingin membeku

Di balik kabut
Terdengar suara indah dari belakang
Yang menuntunku dari kebuntuan
Yang membangkitkanku
Dari keterpurukkan

Kabut tebal pagi yang indah
Nan syahdu
Dengan api rasa yang membara
Mendamaikan
Jua menentramkan
Hati dan pikiran
Yang sedang kalut